Breaking

Selasa, 17 November 2015

Analisis tentang perbandingan antara perangkat lunak 3DsMax dengan Blender

PERBEDAAN APLIKASI 3Ds MAX DENGAN BLENDER


Disini saya mencoba membandingkan aplikasi atau perangkat lunak grafik antara blender dengan 3Ds Max, dimana dalam hal ini saya berpikir untuk menggunakan aplikasi blender untuk membuat sebuah animasi atau gambar 3 dimensi dikarenakan perbedaan dari aplikasi yang saya bandingkan. Dibawah ini sudah terdapat beberapa alasan mengapa saya memilih aplikasi blender untuk membuat animasinya, sebenarnya perangkat lunak 3Ds Max lebih gampang dipakai apalagi untuk pemula tetapi masih banyak kelemahan dari perangkat lunak maka daripada itu saya lebih memilih blender karena spesifikasinya lebih bagus.

3DsMAX

1.      Sejarah 3D Max
3D Studio Max ditulis oleh Autodesk Media & Entertainment yang dikenal sebagai Discreet and Kinetix. Aplikasi ini dikembangkan pendahulunya 3D Studio fo DOS, tetapi untuk platform Win32. Kinetix kemudian bergabung dengan akuisisi terakhir Autodesk, Discreet Logic. Versi terbaru 3Ds Max pada Juli 2005 adalah 7. 3Ds Max Autodesk 8 diperkirakan akan tersedia pada akhir tahun. Hal ini telah diumumkan oleh Discreet di Siggraph 2005.

2.      Definisi
3DS Max adalah sebuah perangkat lunak grafik vektor 3-dimensi dan animasi, yang fungsinya digunakan untuk penggunaan platform Microsoft Windows, kemampuan mengedit yang serba bisa, dan arsitektur plugin yang banyak. Untuk menjalankan aplikasi ini membutuhkan spesifikasi komputer yang cukup tinggi agar mendapat kenyamanan saat menggunakannya. Karena banyak proses yang membutuhkan grafik yang tinggi untuk melakukan rendering dan sebagainya. Software ini banyak sekali digunakan di berbagai bidang seperti arsitektur, desain produk, desain grafis, broadcast, interior dan juga film.

a.       Interface
·         Menu
·         Tool Reactor
·         Command Panel
·         Viewport
·         Main toolbar
b.      Metode Pemodelan
Pada 3d max terdapat 5 metode pemodelan dasar, yaitu:
·         Pemodelan dengan primitif
·         NURMS(subdivision surfaces)
·         Surface tool
·         NURBS
·         Pemodelan polygon
3.      Kelebihan dan Kekurangan
a.       Kelebihan
·       3ds Max Studio merupakan salah satu software 3 dimensi, kemampuan software ini dalam mengolah proses modeling, animasi dan special effect 3 dimensi yang sangat baik dan mudah digunakan.
·    Banyak sekali fitur professional untuk pemodelan, animasi, simulasi, dll yang sangat berperan penting dalam dunia entertainment dan per-film-an
·         Pembuatan animasi objek yang sangat mudah
·       Sangat mendukung pemodelan tingkat professional (editable poly, editable mesh, editable spline, editable patch dengan vertex, face, element, dll)
·        Terdapat simulasi alam seperti simulasi angin, air, api, gravitasi, kain, dll yang bisa diexplorasi di bagian reactor.
·    Mudahnya merender dengan hasil cukup memuaskan (tanpa plugin tambahan seperti vray) seperti dengan menggunakan mode matahari skylight dan light tracer pada bagian render tab advanced lighting.
·       Mendukung script 3dsmax (MAX SCRIPT) yang berekstensi ms, mscr, txt, dat, dll.
·      Mampu membuat objek Virtual secara 3 dimensi. dan bentuk dapat diubah sesuai keinginan.
·    Mampu memberikan kesan material mendekati aslinya seperti material kayu, batuan, dan tanah.
·         Mampu memberikan efek-efek khusus pada hasil akhir produk seperti efek cahaya dan bayangan, efek atmosfir seperti api, kabut dan lighting.
·       Dapat menjalankan proses animasi, gambar dapat digerakan dan dirubah bentuknya serta diatur proses animasinya.
b.      Kekurangan :
      Kemampuan untuk membuat karya visual dengan pencahayaan kompleks adalah proses yang lebih lama dan lebih membosankan. Membuat lanskap juga dapat sedikit karena sulit untuk kamera.
3D Studio max mungkin bagus untuk pemula dan dapat membuat karakter efisien dan cepat, tetapi memiliki beberapa kelemahan bahwa harus dipertimbangkan. Dibandingkan dengan Maya 3D, kemampuan untuk membuat karya visual dengan pencahayaan kompleks adalah proses yang lebih lama dan lebih membosankan. Membuat lanskap juga dapat sedikit karena sulit untuk kamera. Kamera memiliki kecenderungan untuk memperbesar dan keluar dengan cara kereta jika benda-benda besar diimpor atas benda kecil dalam program ini.
Contoh


BLENDER

1.      Definisi
Blender adalah perangkat lunak open source untuk grafis 3 dimensi yang gratis dan populer di kalangan desainer. Blender dapat digunakan untuk membuat animasi 3 dimensi. Perangkat lunak ini juga memiliki fitur untuk membuat permainan. Di Blender juga tersedia Game Engine, mesin untuk membuat game menggunakan logic bricks. Dan ada juga Cycles render.
2.      Sejarah
Pada tahun 1988 Ton Roosendaal mendanai perusahaan yang bergerak dibidang animasi yang dinamakan NeoGeo. NeoGeo adalah berkembang pesat sehingga menjadi perusahaan animasi terbesar di Belanda dan salah satu perusahaan animasi terdepan di Eropa. Ton Roosendaal selain bertanggung jawab sebagai art director juga bertanggung jawab atas pengembangan software internal.
Pada tahun 1995 muncullah sebuah software yang pada akhirnya dinamakan Blender. Setelah diamati ternyata Blender memiliki potensi untuk digunakan oleh artis –artis diluar NeoGeo. Lalu pada tahun 1998 Ton mendirikan perusahaan yang bernama Not a Number (NaN) Untuk mengembangkan dan memasarkan Blender lebih jauh. Cita – cita NaN adalah untuk menciptakan sebuah software animasi 3D yang padat, cross platform yang gratis dan dapat digunakan oleh masyarakat computer yang umum.
Sayangnya ambisi NaN tidak sesuai dengan kenyataan pasar saat itu. Tahun 2001 NaN dibentuk ulang menjadi perusahaan yang lebih kecil NaN lalu meluncurkan software komersial pertamanya, Blender Publisher. Sasaran pasar software ini adalah untuk web 3D interaktif. Angka penjualan yang rendah dan iklim ekonomi yang tidak menguntungkan saat itu mengakibatkan NaN ditutup. Punutupan ini termasuk penghentian terhadap pengembangan Blender.
Karena tidak ingin Blender hilang ditelan waktu begitu saja, Ton Roosendaal mendirikan organisasi non profit yang bernama Blender Foundation. Tujuan utama Blender Foundation adalah tersu mempromosikan dan mengembangkan Blender sebagai proyek open source. Pada tahun 2002 Blender dirilis ulang dibawah syarat – syarat GNU General Public License.


a.       Interface
·         Editor
·         Region
·         Panel
·         Control
·         Header
·         Context Buttons
3.      Kelebihan dan kekurangan Blender
a.       Kelebihan
·         Kelebihan yang dimiliki Blender adalah dapat membuat game tanpa menggunakan program tambahan lainnya, Karena Blender sudah memiliki “Engine Game” sendiri dan menggunakan “Python” sebagai bahasa pemograman yang lebih mudah ketimbang menggunakan C++,C, dll.
·         Open Source
Blender merupakan salah satu software open source, dimana kita bisa bebas memodifikasi source codenya untuk keperluan pribadi maupun komersial, asal tidak melanggar GNU General Public License yang digunakan Blender.
·         Multi Platform
Karena sifatnya yang open source, Blender tersedia untuk berbagai macam operasi sistem seperti Linux, Mac dan Windows. Sehingga file yang dibuat menggunakan Blender versi Linux tak akan berubah ketika dibuka di Blender versi Mac maupun Windows.
·         Ringan
Blender relatif ringan jika dibandingkan software sejenis. Hal ini terbuti dengan sistem minimal untuk menjalankan Blender. Hanya dengan RAM 512 dan prosesor Pentium 4 / sepantaran dan VGA on board, Blender sudah dapat berjalan dengan baik namun tidak bisa digunakan secara maksimal. Misal untuk membuat highpolly akan sedikit lebih lambat.
·         Komunitas Terbuka
Tidak perlu membayar untuk bergabung dengan komunitas Blender yang sudah tersebar di dunia. Dari yang newbie sampai yang sudah advance terbuka untuk menerima masukan dari siapapun, selain itu mereka juga saling berbagi tutorial dan file secara terbuka. Salah satu contoh nyatanya adalah OPEN MOVIE garapan Blender Institute.
·         Sculpting mudah tanpa 3rd party.
·         Bisa bikin game.
·         Bisa video editing.
·         Kekurangan Blender :
·         GUI yang tidak ramah.
·         Tidak ada plugin-plugin.
·         Tidak ada biped.

b.      Kekurangan :
Adapun kekurangan pada Blender, untuk penguasaannya sangat membuntuhkan waktu lama karena memang agak sulit dipahami terutama pada GUI nya.
Contoh


Sumber :





Tidak ada komentar: